Paslon Walikota Padang Emzalmi-Desri Ayunda bersama Tim dan para pendukung
PADANG, TOP SUMBAR — Masyarakat membutuhkan sosok pemimpin yang peduli kepada semua lapisan. Pasalnya, masyarakat selama ini tidak merasakan itu, sebab pemimpin yang ada hanya mementingkan kelompoknya.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Tim Solid M. Basir, dan juga Ketua RW.XIV Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah Kota Padang, dalam acara Deklarasi Tim Solid di di Hotel Rasaki Bypass, Selasa (6/3).
“Anggota tim ini kami rekrut dari akar rumput. Terdiri dari tokoh masyarakat, dan RT/RW. Keinginan membentuk tim ini hanya dengan niat ikhlas untuk sebuah perubahan di Kota Padang,” ujar M. Basir saat memberikan sambutan dalam acara deklarasi tersebut.
Disebutkan M. Basir, kami merindukan sosok pemimpin yang peduli semua lapisan masyarakat. Kami selama ini tidak merasakan pemimpin untuk semua masyarakat, hanya pemimpin sekelompok masyarakat. Kami Tim Solid bertekad menganti walikota pada Pilkada 2018 ini.
Calon Walikota Padang Emzalmi sangat terharus dengan semangat Tim Solid ini. Menurutnya, ini adalah bukti bahwa masyarakat ingin suatu perubahan. Masyarakat membutuhkan pemimpin untuk semua lapisan masyarakat, bukan pemimpin sekelompok atau segolongan orang saja.
“Saya berterimakasih kepada masyarakat yang tergabung ke dalam Tim Solid ini. Insya Allah, jika kami diberikan amanah oleh masyarakat, kami akan menjalani kepemimpinan sesuai dengan konstitusi bangsa ini, yaitu pemimpin untuk semua lapisan masyarakat,” kata Emzalmi.
Emzalmi juga mengatakan Tim Solid ini langsung diberikan pembekalan pada hari ini oleh konsultan politik, agar bisa mesosialisasikan program Emzalmi-Desri Ayunda dengn baik di tengah-tengah masyarakat.
Selain itu lanjutnya, tujuan pembekalan tersebut agar tim mampu berkomunikasi dengan baik, sehingga keberadaan Emzalmi-Desri Ayunda diterima oleh semua lapisan masyarakat.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang Maidestal Hari Mahesa juga sangat mengapresiasi Tim Solid ini.
“Mari kita luruskan, Saya sudah 3 periode menjadi wakil rakyat, dan pada hari ini kita disungguhkan informasi pembohongan publik terkait keberhasilan pembangunan di kota ini yang diclaim atas keberhasilan seseorang,” ungkap Maidestal Hari Mahesa.
Dikatakan Maidestal Hari Mahesa, mastahil pembagunan di daerah ini hanya berkat tangan dingin seorang walikota. Pembangunan Pasar Raya, penataan obyek wisata Pantai Padang, itu hanya melanjutkan program walikota sebelumnya.
“Mari kita sampaikan kepada masyarakat. Pemilikiran Pak Emzalmi untuk pembangunan kota ini dimulai saat ia menjabat Sekdako dan Wakil Walikota tidaklah bisa kita pungkiri. Mari kita luruskan segala informasi yang keliru selama ini,” tandasnya.
Deklarasi juga dihadiri oleh calon Wakil Walikota Desri Ayunda, dan politisi Partai Golkar Zailis Utsman serta pendukung Paslon Walikota Padang Emzalmi-Desri Ayunda. (Syafri)