PADANG, TOPSUMBAR–Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang yang juga anggota Komisi IV DPRD Kota Padang dari Partai Nasdem, Dian Anggraini, menyorot masih sangat kurangnya perhatian Pemerintah Kota (Pemko) Padang terhadap rehabilitasi atau strukturisasi drainase yang baik di Kota Padang.
“Kita contohkan salah satu sekolah yang berada di dekat Rumah Sakit Semen Padang di Bypass. Jika curah hujan sudah tinggi di sana, banjir datang, siswa berenang,” kata Dian, Selasa (27/03/2018).
Dia merasa miris karena mengetahui di lokasi yang dia sebutkan tersebut, ketinggian air bisa mencapai pinggul orang dewasa jika banjir karena curah hujan tinggi melanda. “Setahu Saya, sampai hari ini belum ada perintah untuk menata dan menanggulangi banjir,” tambah Dian.
Dian menyatakan, menurutnya Pemko tidak paham bagaimana melakukan penataan dan penganggara dalam hal ini karena sampai sekarang belum ada dilakukan tindakan untuk atasi masalah tersebut. Bahkan menurutnya, Kota Padang perlu dinyatakan darurat banjir karena dampak dari penanganan tata kota dan revitalisasi drainase Kota yang tidak terpikirkan oleh Pemko, tegas Dian.
Kondisi kota seperti ini, menurutnya, belum mencerminkan Kota yang tidak ramah lingkungan. Kader Partai Nasional Demokrat ini menyebutkan bahwa Pemko hendaknya menjadikan revitalisasi drainase sebagai salah satu prioritas kerja dalam masa lima tahun kinerja kepemimpinan kepala daerahnya.
“Jangan sampai kita sibuk dengan banyak kegiatan besar tapi kebutuhan fisik yang mendasar dilupakan, dalam hal ini drainase jadi urgen,” ujarnya. (H/Y)