Buya Amril S. Sos. I tokoh masyarakat Dilam bersama warga Dilam
KABUPATEN SOLOK, TOP SUMBAR — Aspirasi dewan merupakan suara rakyat yang dititipkan melalui wakilnya di parlemen, kurangnya perhatian baik dari pemerintah kabupaten maupun dari anggota dewan, membuat Amril yang akrab dipaggil Buya ini menjadi terdepan dalam memperjuangkannya aspirasi masyarakatnya.
Seperti yang dilansir dalam pemberitaan oleh TopSumbar.co.id, beberapa minggu yang lalu, Selasa 6 Februari 2018 Amril S. Sos. I yang akrab dipaggil Buya ini kembali membantu masyarakat Nagari Dilam untuk mendapatkan bantuan penerangan fasilitas umum melalui program lampu penerbangan jalan umum (LPJU).
“Hari ini kita pasangan lampu jalan tersebut sebanyak 6 titik, sebelumnya kita sudah meminta pada petugas LPJU Kabupaten Solok untuk memasang sebanyak 13 titik, berarti sudah 19 lampu yang terpasang di Kenagarian Dilam,” papar Buya Amril pada TopSumbar.co.id, di Jorong Batu Sangkar Nagari Dilam (6/2).
Dengan adanya lampu tersebut, dilanjutkan Buya Amril, mudah-mudahan masyarakat terbantu, dan bukan hanya itu saja, kita akan terus mengupayakan semampu kita untuk membawa segala bentuk pembangunan ke Nagari Dilam ini.
“Untuk selanjutnya diharapkan pada masyarakat untuk lebih jeli lagi dalam memilih pemimpin yang bisa mewakili masyarakat Dilam ini kedepannya,” ingat Buya Amril.
Buya Amril menyampaikan jangan lagi “mambuang lamak kalua” jika kita menginginkan kemajuan yang lebih terhadap nagari kita. Menurutnya, masyarakat seringkali tertipu oleh janji politik para calon legislatif yang datang pada saat jelang pesta demokrasi legislatif dan kepala daerah.
“Pada 2019 nanti, pilihlah wakil yang betul-betul bisa memperjuangkan aspirasi masyarakatnya, bukan semata mencari jabatan tersendiri untuk diri dan koloninya,” ucapnya.
Ia menambahkan, pemimpin itu harus amanah, mempunyai mempunyai komitmen membangun nagari baik dari segi pendidikan ataupun pembangunan infrastruktur.
Selain itu pemimpin harus mempunyai nalar yang kuat agar bisa memahami setiap permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat, dan juga memiliki naluri kepemimpinan sehingga mampu membawa perobahan kearah yang lebih baik. Serta mempunyai nyali yang tak bisa goyah akibat segala kebijakan yang tak berpihak pada masyarakat. (Andar/Sy)
