DHARMASRAYA, TOPSUMBAR–Kepengurusan Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Kabupaten Dharmasraya Periode 2018-2023 resmi dipimpin oleh Abdul Haris Tuanku Sati. Abdul Haris terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) II LKAAM Kabupaten Dharmasraya, yang dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan di Aula Kantor Bupati Dharmasraya, Jum’at (26/01).
Pucuk Pimpinan LKAAM Provinsi Sumatera Barat, M Sayuti Dt Rajo Panghulu, yang turut hadir pada kesempatan Musda tersebut dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada pengurus terpilih. Ia berharap, pengurus baru dapat segera merumuskan kebijakan kongkrit untuk penyempurnaan organisasi, guna diimplementasikan untuk program kerja 5 tahun kedepan.
Tidak hanya itu, M Sayuti juga berpesan kepada seluruh ninik mamak untuk senantiasa berperan aktif dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya di tengah-tengah masyarakat.
“Terlebih, saat ini potensi gangguan keamanan di tengah-tengah masyarakat cukup besar, maka dari itu ninik mamak harus meningkatkan peran dan kewaspadaan,” pesan M.Sayuti.
Kepada Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, M Sayuti juga berharap, pengurus LKAAM terpilih agar diberikan fasilitas, untuk mendukung ninik mamak dalam menjalankan tugasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan, dalam kesempatan yang sama menyampaikan, pengurus LKAAM terpilih diharapkan mampu mewujudkan tanggungjawab yang diembannya.
“Segera susun program kerja untuk 5 tahun ke depan. Saya berharap, keberadaan LKAAM dapat terus melestarikan adat budaya Minangkabau secara utuh, dan dapat mewariskannya kepada generasi penerus,” harap Wabup.
Karena memang, sambung wabup, hari ini persoalan generasi muda yang minim tentang pengetahuan adat dan budaya, harus kita akui dan sadari. Perkembangan zaman telah menekan minat generasi muda untuk tahu dan mengerti tentang adat. Hal ini cukup memprihatinkan dan tentu masalah tersebut harus ditangani secara bijak dan tepat.
“Oleh karena itu, untuk mencapai nagari yang madani, semua pihak harus bersatu padu. Begitu juga antara ninik mamak, bundo kanduang, dan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, terutama dalam membantu visi dan misi Kabupaten Dharmasraya, serta memupuk kembali semangat kembali bernagari,” pungkas wabup.
Sementara itu juga, Abdul Haris, selaku ketua LKAAM terpilih, berharap dukungan dari semua pihak untuk pelaksanaann tugas ke depan.
Untuk program kerja awal, Abdul Haris berencana untuk mengagendakan pelatihan bagi ninik mamak.
“Jika memungkinkan, pelatihan bagi ninik mamak ini akan kita laksanakan setiap bulan, guna meningkatkan kapasitas ninik mamak di Kabupaten Dharmasaya,” tandasnya.
Tidak hanya itu, dalam kesempatan yang sama juga dilaksanakan pengukuhan pengurus LKAAM kecamatan se Kabupaten Dharmasraya oleh Ketua LKAAM Provinsi Sumatera Barat, M Sayuti Dt Rajo Panghulu. (Yanti/Rls)