KAB. SOLOK, TOP SUMBAR–Kinerja Wali Nagari Dilam Sarwo Edi patut dipertanyakan. Pasalnya masyarakat Nagari Dilam sudah geram dengan tindak tanduk jabatannya. Hal ini terbukti dengan adanya pengaduan atas nama masyarakat Nagari Dilam ke Bupati Solok dan meminta pihak Inspektorat Kabupaten Solok mengaudit anggaran yang masuk untuk pembangunan nagari.
Inilah bentuk surat mengaduan masyarakat kepada Bupati Solok untuk menyelidiki kinerja Pemerintah Nagari Dilam.
Dilam, 10 Desember 2017
Kepada Yth, Bapak Bupati Kabupaten Solok
Cq. Inspektorat Kabupaten Solok
di Aro Suka
Dengan Hormat,
Kami masyarakat menyampaikan permohonan kami agar dilakukan audit terhadap penggunaan dana desa dilingkungan pemerintahan Kenagarian Dilam, Kecamatan Bukit Sundi, dimana banyak yang tidak bermanfaat bagi masyarakat, ditambah lagi banyak terjadi pemotongan, serta pembangunan yang tidak jelas. Yang lebih parah lagi ada salah satu pembangunan jembatan Muaro, Jorong Batu Karak yang pagu dananya telah dianggarkan sebanyak Rp60.000.000 tapi dana yang terlaksana hanya Rp30.000.000, dan juga dana bantuan Kemenpora untuk pembangunan Tribun tanah lapang di Jorong Dilam. Dana yang dianggarkan sebanyak Rp129.000.000 sedangkan dana yang diturunkan untuk pembangunan tribun lapangan hanya Rp80.000.000.
Apakah benar seperti itu?
Kami mohon supaya diberi kejelasan/ audit penggunaan dana tersebut.
Mohon ditindak lanjuti, terima kasih.
Solok, 09 Desember 2017
Pemohon
Masyarakat
Dompres
Yang menerima
Robi
Tembusan :
1. Camat Bukit Sundi
2. Kapolres Solok
3. Kapolda Sumbar
4. Media Padang Ekspres
5. Arsip
(Syafri)
